One world one dream. Itu motto yang diklaim oleh penyelenggara Olimpiade bejing. And the dream comes true. Pembukaan Olimiade bejing memang ruarrr… biasa. Keluar biasaannya dalam berbagai point. Luar biasa atraksinya, biayanya, penontonnya, dan mungkin yang luput dari perhatian orang, adalah pencemaran akibat pesta kembang apinya….
Tak bisa disangkal, Cina berusaha mati-matian ingin menunjukkan pada dunia bahwa Cina adalah negara besar. Pembukaan olimpiade 2008 dikemas sedemikian spektakuler, menghabiskan biaya yang luar biasa besarnya, untuk mengejar klaim bahwa Cina adalah negara besar. Pembukaan olimiade 2008, memang membuahkan beberapa rekor. Untuk apa semua itu, ya itu tadi, untuk klaim dan pengakuan dunia.
Padahal tanpa atraksi spektakular seperti pembukaan olimpiade itupun, Cina sudah mempunyai rekor luar biasa lainnya. Tembok besar, adalah rekor budaya yang sungguh luar biasa. Selain dari segi dimensi benteng The Great Wall. Proses pembangunan The Great Wall tentulah suatu pekerjaan luar biasa besar. Bayangkan tanpa bantuan “giant crane”, seperti yang digunakan membangun konstruksi sekarang, The Great Wall dibangun di puncak gunung. Untuk membawa material bangunan ke puncak bangunan itu sungguh suatu pekerjaan yang extra luar biasa.
Bagi mereka yang pernah ke Tembok Besar, tau persis bagaimana kondisi medan disana. Hanya membawa badan tanpa barang saja, unuk mencapai puncak tembok besar di Badaling (lokasi tembok besar paling dekat ke Bejing), sudah ngos-ngosan dan harus istirahat beberapa kali, padahal itu melalui jalan akses yang sudah disediakan. Tidak terbayangkan, pada saat pembangunannya, tidak ada jalan akses, dan membawa batu yang beratnya ratusan ton ke puncak bukit. Cina, memang ruarrr.. biasa.
Tapi kenapa Cina harus menghabiskan dana yang luar biasa besar untuk pembukaan olimpiade?. Pertanyaan yang membuat saya tidak habis pikir. Bukankah Cina memang sudah bangsa yang besar. Budayanya sudah berusia ribuan tahun, dan mempunyai sejarah yang tinggi.
Manusia, memang tidak pernah puas.. lebih tinggi.. lebih cepat.. lebih kuat…
Terus Belajar 
itu wajar saja, boss.
orang biasa berfoya foya setelah menyelesaikan tugasnya.
misalnya, teman saya dulu mengajak saya dan teman teman lainnya makan makan di salisbury steak setelah tugas water treatment theory nya rampung. demikian juga cina, mereka berpesta setelah menyelesaikan suatu tahapan pertumbuhan ekonominya.
guru saya dulu di british council menganjurkan agar tubuh ini diberi upah setelah kita berhasil menyelesaikan sesuatu yang penting. cina, saya rasa, bermaksud memberikan upah kepada rakyatnya atas prestasinya. upah itu adalah pesta aoyun.
LikeLike
Satu sisi luarbiasa memang.
LikeLike
Iya, saya juga tidak habis pikir… itu kenapa kita harus belajar jauh2 sampe kenegeri cina kali ya…?
karena kalau dipikir2 dari negeri kita, jadi gak habis pikir 🙂
hehe….
salam kenal Bang 🙂 Blognya bagus….
LikeLike