Workshop Urban Transport Surabaya

Direncanakan tanggal 3-4 Juni 2010, sehari setelah Pemilukada Surabaya, akan dilaksanakan sebuah workshop Surabaya Urban Transport di Surabaya. World Bank akan mendukung acara tersebut bersama Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Kota Surabaya. Mustapha Benmaamar, Transport Sector Coordinator, The World Bank, Jakarta bertemu Walikota Surabaya tanggal 30 April 2010.

Pertemuan dengan walikota tersebut untuk melaporkan rencana pelaksanaan workshop dimaksud. Keputusan World Bank untuk melaksanakan workshop itu berarti bahwa World Bank memberi perhatian yang cukup besar bagi masalah transportasi Surabaya. Mustapha Benmaamar, yang bertemu saya setelah pertemuan dengan walikota menjelaskan background pelaksanaan workshop.

Workshop direncanakan akan membicarakan arah pengembangan transportasi Surabaya kedepan. Surabaya memerlukan suatu rencana pengembangan transportasi secara terpadu, yang pada akhirnya memberikan pelayanan transportasi yang handal sekaligus untuk melindungi Surabaya dari pencemaran udara dari sektor transportasi.

Membicarakan transportasi Surabaya, tidak lepas dari pengembangan infrastruktur dan manajemennya. Untuk infrastruktur, harus diakui, bahwa yang tersedia saat ini sudah sangat tidak memadai untuk mendukung kebutuhan mobilitas masyarakat perkotaan Surabaya. Kehandalan sistim transportasi Surabaya berada pada titik yang sangat kritis. Bila tidak ada upaya penanganan sistematis, transportasi Surabaya akan menjadi faktor penghambat pertumbuhan dan perkembangan kota.

Kehandalan transportasi Surabaya ditentukan oleh keputusan yang tepat dan tindakan yang tepat. Pembangunan infrastruktur sangat diperlukan, karena sistim infrastruktur belum dapat mendistribusikan pergerakan orang di kota ini dengan merata. Manajemen transportasi harus dikembangkan untuk menjawab tantangan perkotaan yang semakin kompleks.

Workshop yang akan dilakukan awal Juni nanti, diharapkan menjadi momentum pengembangan sistim trasportasi Surabaya. Setelah program BRT “disuspend” tiga tahun lalu, praktis, sistim Transportasi Surabaya menjadi setback. Tidak ada pengembangan, dan nyaris tidak jelas akan kemana arah sistim transportasi Surabaya. Dalam workshop yang diprakarsai oleh World Bank dan Kementerian Perhubungan itu, diharapkan ada arah yang jelas, akan kemana sistim transportasi Surabaya kedepan. Dan yang lebih penting, kapan suatu pembangunan sistim transportasi kota menyeluruh mulai dilaksanakan. Melalui workshop nanti, diharapkan “road map” menuju sistem transportasi berkelanjutan di Surabaya semakin jelas.